BUNGO - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bungo terus konsisten melaksanakan arahan dari ketua umum Megawati Soekarnoputri yg untuk turun kebawah atau terjun ke masyarakat.
Kali ini aksi blusukan DPC PDI Perjuangan menyapa masyarakat itu dilaksanakan di kawasan kota Bungo, Sabtu(30/12/23).
Baca juga:
Ribuan Warga Riau Tunggu Kedatangan Anies
|
Tampak dalam kegiatan tersebut, ketua DPC PDI perjuangan Gusriyandi Rifa'i yang diwakili Hidayati wakil ketua bidang organisasi bersama kader dan pengurus DPC PDI perjuangan kabupaten Bungo.
Menurut Hidayati, kegiatan yang dilakukannya merupakan satu upaya untuk memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD secara serentak diseluruh Indonesia.
" Hari ini kami bersama dengan kader dan juga pengurus PDI perjuangan blusukan ke masyarakat guna untuk bersama-sama memenangkan Paslon capres-cawapres No 3 pada pemilu 2024 mendatang", Ungkapnya.
Tampak rombongan membawa buah tangan sembako berupa telur rebus.
Seperti yang diketahui Paslon capres-cawapres no.3 dari PDI perjuangan ini mempunyai program unggulan yaitu, Ganjar Pranowo bakal meluncurkan program KTP Sakti jika terpilih menjadi Presiden periode 2024-2029. Nantinya para penerima manfaat cukup menggunakan KTP tanpa kartu lain. Ganjar mencontohkan jika seorang petani memiliki tanah dua hektare, maka akan mendapatkan subsidi bantuan dari pemerintah.
Maka dari itu DPC PDI perjuangan kabupaten Bungo menyapa masyarakat kalangan bawah dan mensosialisasikan prodak unggulan capres Ganjar yaitu berupa KTP Sakti.
" Hari ini kita tidak hanya menyapa dan bersilahturahmi dengan kalangan bawah tapi juga mensosialisasikan prodak unggulan dari capres Ganjar berupa KTP Sakti yaitu, dengan satu KTP semua masyarakat bisa mendapat bantuan yang tepat sasaran", Jelasnya.
Kader dan caleg DPC PDI Perjuangan juga meminta doa restu jelang pemilu 2024 serta berharap untuk kerjasamanya demi kemenangan partai PDI perjuangan dan kemenangan Ganjar - Mahfud sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia tahun 2024, bersama PDI Perjuangan " Rakyat Miskin Dipelihara Oleh Negara " . (Tika).